Showing posts with label Informasi. Show all posts
Showing posts with label Informasi. Show all posts

Friday, July 8, 2016

Permainan Pukul Bantal di Mandomai : Spesial Lebaran


Dalam memeriahkan Hari Raya Idul Fitri tahun 2016, di Kelurahan Mandomai diadakan beberapa perlombaan, salah satu nya permainan tradisional yaitu pukul bantal, selain itu juga ada perlombaan panjat pinang, perlombaan ini diadakan di RT 14 Kelurahan Mandomai dengan mengambil tempat di kolam komplek SMAN 1 Kapuas Barat.


Thursday, February 18, 2016

Kapuas Barat termasuk dalam tiga kecamatan di Kapuas KLB DBD



        Sebanyak 3 kecamatan dari 17 kecamatan di Kabupaten Kapuas ditetapkan Kejadian Luar Biasa (KLB) Demam Berdarah (DBD). Sekretaris Dinas Kesehatan Kapuas Apendi, saat dikonfirmasi Tabengan, akhir pekan tadi, mengatakan, penetapan KLB terhadap 3 kecamatan itu dikarenkan jumlah penderita dan angka kematian sudah dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.
       Melihat dari angka perbandingan, tahun 2015 jumlah kasus DBD sebanyak 246 kasus, 4 orang meninggal dunia. “Sementara tahun 2016 yang menjadi perhatian Pemerintah Daerah, khususnya Dinas Kesehatan, baru Januari DBD sudah mencapai 123 kasus, dan tiga orang meninggal dunia,” terang Apendi yang akrab disapa Aped.
       Secara khusus lagi, kata Aped, pola serangan DBD sudah merambah atau menyasar ke pinggir kecamatan dibandingkan tahun sebelumnya, lebih banyak berpusat di perkotaan sasaran daerah pemukiman terpadat. Karena itu melihat kasus yang ada, 3 kecamatan sudah bisa dinyatakan KLB, seperti Kecamatan Selat, Tamban Catur, dan Kapuas Barat. ”Kecamatan Selat sedikitnya 40 orang kasus DBD, Tamban Catur 22 kasus, dan Kapuas Barat 17 kasus,” terang Aped.
         Dijelaskan dia, terhadap penetapan tersebut, Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat sudah mengeluarkan surat terkait dengan Gerakan Bersama dan Pemberantasan Sarang Nyamuk, dengan melakukan “Empat M, Menutup, barang-barang yang bisa menampung air secara khusus air hujan, Menguras, Kuras jika terdapat tempat air yang tidak digunakan dan dapat menjadikan sarang nyamuk, kemudian Mengubur tempat-tempat yang dapat menampung air serta Memantau Jentik”.
       Memantau jentik merupakan salah satu cara yang paling efektif, karena sekaligus dapat mencegah munculnya larva yang akan menjadi nyamuk, dan dengan melakukan pantauan, lebih mudah saat akan dilakukan abate. “Pola biasa tidak menggantung baju yang dapat menjadi sarang nyamuk, lalu memelihara ikan kalui (gurame), jika ada,” ucap Aped.
       Sedangkan fogging atau pengasapan, kata dia, tidak akan membunuh jentik, pasalnya satu nyamuk dapat menghasilkan 300 telur dan dapat bertahan setelah menetas selama 6 bulan hingga menjadi nyamuk dewasa. Dia menambahkan agar setiap orang yang ada dalam rumah, seyogianya memantau jentik cikal bakal pertumbuhan nyamuk, dan perlu diingat jentik sudah menjadi kebiasaan terjadi setelah musim kemarau. c-hr


Friday, November 27, 2015

Turnamen Sepak Bola HUT Korbrimob 2015 di Mandomai


     Setelah 2 tahun terakhir absen menggelar turnamen sepak bola di mandomai, di tahun 2015 kembali diadakan pertandingan sepak bola. Pertandingan ini diadakan dalam rangka HUT Korbrimob ke-70 tahun 2015.
     Pertandingan dimulai sejak senin sore lalu tanggal 16 november 2015 yang bertempat di lapangan Beruk ambung. Sebanyak 18 klub turut serta dalam turnamen kali ini.
     Partai demi partai berjalan menarik, walaupun terdapat satu pertandingan diperempat final yang mana ketika tim dari Dadahup vs tim dari pal 10, terjadi kericuhan antar pemain di tengah lapangan sehingga memaksa aparat keamanan melepaskan dua kali tembakan peringatan.
     Hingga sesampainya dalam partai final yang berlangsung pada jumat sore tanggal 27 november 2015, mempertemukan tim tuan rumah Fc POM vs Putra Mahakam yang merupakan salah satu tim dari Kuala Kapuas. Kemenangan akhirnya sukses diraih oleh putra Mahakam dengan skor 3 – 1 sekaligus merengkuh gelar juara pertama dalam turnamen ini.




Monday, August 17, 2015

Perlombaan memancing, meriahkan HUT RI di Mandomai

Setelah upacara peringatan 17 agustus, di Mandomai kembali diselenggarakan perlombaan-perlombaan lainnya. Seperti pada hari ini, diadakan perlombaan memancing. Perlombaan tersebut dilaksanakan sekitar pukul 10.00 WIB tadi sampai selesai. Area memancing yaitu di bantaran Sungai Kapuas, adapun lokasinya bertempat di Dermaga Mandomai. Peraturannya, peserta memancing dengan diberi waktu 1 jam, setelah waktu habis ikan hasil pancingan lalu ditimbang beratnya untuk menentukan sang pemenang. Pesertanya cukup banyak dan beragam, mulai dari anak-anak, pelajar, hingga kalangan dewasa sama-sama berlomba untuk mendapatkan ikan sebanyak-banyaknya. Strike !!! ketika salah satu peserta merasa mata pancingnya ditarik ikan, penonton pun mulai heboh dan perhatian tertuju ke peserta tersebut, peserta itu dan para penonton berharap-harap apakah ikannya yang didapat tersebut berukuran besar, dengan gigihnya sang peserta mengangkat dan menggulung pancingnya, alhasil setelah terangkat kepermukaan air, ternyata bukan ikan yang didapat, melainkan tali pancingnya tersangkut dengan tali pancing peserta lain disebelahnya. Kejadian-kejadian seperti itulah yang juga menjadi hal menarik pada perlombaan kali ini, selain peserta juga ada yang berhasil mendapatkan ikan seperti ikan Lawang. 



Seusai upacara 17 agustus, lomba panjat pinang di Mandomai

Dalam memeriahkan HUT Republik Indonesia ke-70, hari ini tanggal 17 Agustus 2015 di Kelurahan Mandomai diadakan perlombaan panjat pinang. Perlombaan ini dimulai setelah upacara bendera peringatan kemerdekaan RI dan bertempat di lapangan beruk ambung. Panitia menyediakan 3 batang pohon pinang untuk digunakan. Pesertanya adalah anak-anak usia sekolah dasar, mereka sangat gigih dan bekerjasama dengan teman lainnya agar dapat mencapai puncak pohon pinang tersebut untuk mendapatkan hadiah yang bermacam-macam di atasnya.